Pages

Jumat, 27 November 2020

Cara Budidaya Kacang Tanah

 

Kacang tanah merupakan tanaman yang banyak ditanam di Indonesia karena kondisi tanah dan suhunya yang cocok. 

Selain itu kacang tanah juga memiliki harga jual yang lumayan tinggi sehingga dapat dijadikan usaha yang mendatangkan pundi-pundi rupiah 

Komoditas ini juga dapat ditanam di sela-sela tanaman lain sehingga dapat menghemat biaya dan memaksimalkan kondisi lahan. 

Kacang tanah dapat tumbuh baik di ketinggian 50-500 mdpl, namun tanaman ini bisa beradaptasi hingga ketinggian 1500 mdpl. Jenis tanah lempung berpasir, liat berpasir atau lempung liat berpasir sangat cocok untuk tanaman kacang tanah. Selain itu lahan harus memiliki kelembaban udara berkisar antara 65-75% dan pH tanah 6,5-7,0.

Berikut ini tahap-tahap yang perlu dikerjakan untuk menanam kacang tanah dengan baik. 

Persiapan Lahan 

Lahan perlu dibajak terlebih dahulu. Sebelum di bajak di tebar pupuk kandang yg sudah matang (BHOKASI) minimal 15 kwintal / Hektar sebagai pupuk dasar

Pembajakan dan pencangkulan lahan bertujuan untuk menggemburkan tanah dan menghilangkan gulma dan sisa-sisa akar pertanaman sebelumnya. Selanjutnya bedengan dibuat debgan lebar 80 cm dan tinggi 20-30 cm. Di antara bedengan kemudian dibuat parit.

Persiapan Benih 

Benih kacang tanah didapatkan dari kacang yang dibiarkan sampai tua, kira-kira 100 hari. Buah yang siap dijadikan benih warnanya kehitaman dan apabila dibuka tidak memiliki selaput pada bagian dalam cangkang. 

Benih kacang tanah sebaiknya disimpan selama 3-6 bulan saja. Cangkang kacang sebaiknya tidak dikupas selama masa penyimpanan. Buka cangkang hanya apabila benih akan digunakan.

Varietas kacang tanah yang dianjurkan adalah Gajah, Kelinci, Zebra, Kijang, Rusa, Anoa, Tapir, Pelanduk, Kancil, dan Domba. 

Penanaman 

Penanaman dilakukan dengan menggunakan tugal sedalam 3 cm dengan 2 butir benih per lubang, kemudian lubang tanam ditutup tanah. 

Benih kacang tanah ditanam dalam larikan dengan jarak tanam 40 x 15 cm atau 30 x 20 cm pada tanah subur. Pada tanah yang kurang subur dapat ditanam lebih rapat yaitu 40 x 10 cm atau 20 x 20 cm.

Pemupukan Pupuk yang umum digunakan bagi kacang tanah adalah pupuk nitroge (N), fosfat (P), dan kalium (K). Pupuk nitrogen dapat diberikan dalam dosis 20 kg-25 kg N/ha. Pemberiannya dilakukan 1 hari sebelum tanam atau bersamaan pada saat tanam. 

Pupuk dipendam kira-kira 5 cm dari tanaman. Pupuk fosfat diberikan dalam dosis 45 kg-60 kg/ha. Diberikan sebagian sebelum tanam dan sebagian lagi pada saat tanam.

Pupuk kalium diberikan sebanyak 50 kg-60 kg/ha. Pupuk ini diberikan pada saat tanam, yang berfungsi sebagai pupuk dasar. 

Pengairan 

Tanaman kacang tanah tidak menghendaki air yang menggenang. Pada fase perkecambahan, fase pertumbuhan dan fase pengisian polong tanaman ini sangat memerlukan air. Waktu pengairan yang baik adalah pagi atau sore hari hingga tanah cukup basah. Saat berbunga disarankan untuk tidak dilakukan penyiraman, karena dapat mengganggu penyerbukan.

Penyulaman dan Penyiangan 

Penyulaman dilakukan apabila ada benih yang tidak tumbuh. Penyulaman dilakukan dengan membuat lubang tanam baru pada bekas lubang tanam terdahulu. Penyiangan dilakukan dua kali. 

Penyiangan pertama dilakukan pada saat tanaman berumur 21 hari setelah tanam dan penyiangan kedua dilakukan pada umur 40 hari setelah tanam. 

Penyiangan kedua ini juga dilakukan pembumbunan yaitu tanah digemburkan kemudian ditimbun didekat pangkal batang tanaman. Pada saat berbunga sebaiknya tanaman tidak dilakukan penyiangan karena dapat merusak bunga. 


Pengendalian Hama dan Penyakit

Hama tanaman yang menyerang kacang tanah biasanya berupa uret (pemakan akar), ulat penggulung daun, ulat grayak, dan ulat jengkal. Selain itu juga ada penyakit yang banyak dijumpai yakni penyakit layu, sapu setan, bercak daun, gapong, sklerotium, dan penyakit karat. 

Untuk mengendalikan hama dan penyakit tersebut bisa dilakukan tindakan pencegahan diantaranya olah tanah dengan baik, penggunaan pupuk kandang yang sudah matang. 

Selain itu juga dilakukan penyiangan intensif, bersihkan gulma, menanam serentak, pergiliran tanaman. Cabut tanaman yang terkena penyakit dan musnahkan. Selain hal di atas jangan lupa untuk menjaga sanitasi agar tanaman tahan terhadap penyakit.

 

Panen

Kacang tanah yang sudah siap panen, daunnya mulai menguning dan rontok. Penentuan waktu panen disesuaikan dengan jenis atau varietas yang ditanam biasanya 85 -110 hari. Polong yang sudah tua memiliki kulit yang keras dengan biji yang bernas dan kulit biji yang tipis. 

Pasca Panen 

Kegiatan pokok pasca panen kacang tanah adalah sebagai berikut: 

  • Setelah dipanen brangkasan kacang tanah dipotong lebih kurang 10 cm kemudian dibersihkan.
  • Pemipilan pipil polong kacang tanah dari batangnya dengan tangan. 
  • Pengeringan dilakukan di atas anyaman bambu atau tabir sambil dijemur dibawah terik matahari sampai kering (kadar air 9% - 12%). 
  • Penyimpanan dalam bentuk polong kering dengan dimasukkan kedalam karung goni. Penyimpanan dalam bentuk biji kering dengan dikupas kulit polong terlebih dahulu dengan kadar air biji 9 % lalu dimasukkan ke dalam wadah tertutup untuk disimpan atau dijual.

#dwijayacorps #kacangtanah #budidayakacangtanah #pertanian 

Manfaat Tanaman Bunga Matahari

 Segudang Manfaat Bunga Matahari 

Tidak perlu dipungkiri lagi kepopuleran bunga yang satu ini. Bunga matahari atau sunflower adalah salah satu bunga yang sangat cocok untuk tumbuh di Indonesia. 

Bunga matahari (Helianthus annuus) adalah tumbuhan semusim dari suku kenikiran (Asteraceae). Tinggi tanaman mencapai 3-5 m tergantung varietasnya, daun tunggal lebar, batang biasanya ditumbuhi rambut kasar, tegak dan jarang bercabang. 

Bunga indah ini memiliki perilaku khas, yaitu bunganya selalu mengikuti pergerakan matahari (heliotropisme) sehingga fotosintesis lebih efisien 10% dari pergerakan ini. 

Selain indah dipandang, bunga matahari juga berperan sebagai tanaman pelindung bagi tanaman budi daya pertanian misalnya padi. Dalam ilmu pertanian, dikenal dengan nama refugia.

Refugia merupakan istilah yang menunjuk sekumpulan tanaman yang menyediakan tempat perlindungan dan sumber pakan bagi musuh alami pertanian, seperti serangga. 

Bunga matahari merupakan salah satu tanaman refugia yang efektif untuk mengendalikan hama wereng pada tanaman padi. Bunga matahari dapat menarik predator jenis pirate bugs yang memangsa wereng, thrips, aphids, tungau, kepik, kutu putih serta laba-laba yang memangsa thrips, tungau dan lalat bibit.
Sebagai 

Sebagai musuh alami hama wereng, laba-laba bisa membuat jaring-jaring sutera yang ditempelkan di daun-daun dan juga ranting-ranting bunga matahari. 

Jaring yang dibuat oleh laba-laba ini berguna untuk menjebak hama wereng dan serangga hama lainnya yang terbang yang kemudian laba-laba segera menghampiri dan menusukkan taringnya untuk melumpuhkan dan memangsanya. 

Selain itu, tanaman bunga matahari ini juga bisa dijadikan sebagai pengganti pupuk. Tanaman ini memiliki kandungan unsur Nitrogen (N) sebesar 4%, kemudian Fosfor (P) sebesar 4,1% dan Kalium (K) 0,59%.

Dengan kandungan komposisi yang demikian, apabila tanaman ini dijadikan kompos kemudian disebar ke tanah mampu menggantikan 25%-50% pupuk buatan NPK


Peran penting lainnya adalah tanaman bunga matahari juga dapat dijadikan sebagai penghalang terjadinya erosi tanah. Sebab tanaman ini memiliki sistem perakaran yang kuat dan mampu menjadi penghalang turunnya tanah.

Bunga matahari juga dikenal memiliki banyak potensi bisnis yang menjanjikan seperti: 

Biji Bunga Matahari 

Biji bunga matahari sudah dikenal masyarakat luas sebagai bahan konsumsi. Permintaan biji bunga matahari ini juga sangat luas hingga harus mengimpor dari luar. Biji bunga matahari banyak mengandung asam folat dimana dalam 100 g biji bunga matahari terkandung 227,3 mcg asam folat.

Bunga Matahari sebagai Tanaman Hias 

Bunga matahari dipilih menjadi tanaman hias karena memiliki keindahan yang tidak biasa. Banyak penggemar dari bunga matahari ini menanamnya sebagai tanaman hias. Bunga matahari dinilai memiliki perawatan yang mudah sehingga memiliki peluang untuk dibudi dayakan dan dijual untuk dijadikan tanaman hias.

Minyak Bunga Matahari 

Minyak bunga matahari umumnya diproses dari esktrak biji bunga matahari. Kandungan minyaknya berkisar 48% hingga 52%. Untuk menghasilkan satu liter minyak diperlukan biji kira-kira 60 tandan bunga majemuk. Permintaan produk ini cukup tinggi karena dibutuhkan oleh industri kecantikan dan kesehatan.

Destinasi Wisata 

Dengan keindahan yang dimiliki bunga matahari, muncul peluang usaha untuk dijadikan sebagai destinasi wisata. Jika budidaya bunga matahari dalam jumlah yang banyak dan beragam tentu akan memunculkan pesona alam yang luar biasa. Hal ini sudah dipraktekkan di Magelang, Jawa Tengah, sebagai salah satu proyek destinasi wisata baru yang diminati para wisatawan untuk berselfie ria. Dengan banyaknya keuntungan ini, ada baiknya petani memanfaatkan bunga matahari ini semaksimal mungkin.


 

 




Kamis, 12 November 2020

Cara Membuat Jus Ternak / Comboran Untuk Minum Ternak

JUS TERNAK 


BAHAN – BAHAN 

  1. Air 150 Ltr 
  2. Bekatul 2 Kg, 
  3. Nanas 4 Bh 
  4. Pepaya 5 Kg, 
  5. Susu bubuk 1kg,
  6. Gula jawa2Kg,
  7. SOC 2 Btl
Tutorial urutan pembuatan jus ternak bisa di lihat pada video berikut ini 

Pemesanan SOC Hub WA 08985674435 

Pelatihan Peternakan dan Pertanian Organik Bulan November 2020


Keberhasilan bertani dan beternak bukan karena kebetulan, namun karena paham dan mempunyai ilmunya.

Seiring terbangunya kebutuhan akan ilmu dan teknologi untuk keberhasilan petani dan peternak 

 *PELATIHAN TANI/TERNAK MODERN* pada :

Hari.      : MINGGU fullday

Tanggal : 15 November 2020

Waktu    : jam 08:00 s/d 15:00

Tempat  : Meeting Room *RM DEDAUNAN*, Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah.

Ketentuan : Sesuai Protap Covid-19. 😷

*Biaya Rp.1.500.000.*

(mendapatkan 1 paket produk Hcs, utk fermentasi pakan) 

Peserta terbatas, segera daftarkan diri dan dapatkan paketnya, kesempatan spesial buat Anda untuk hadir dan mengikutinya.

Registrasi/Pendaftaran 

📲 08985674435 


Nama dan alamat peserta;

1.Imron Rosyadi,Tegal

2.SAdun Akbar,Rembang

3.Wawan ,Ciamis

4.Rani Safitri,Pemalang

5.Heri Sulistiyo,Patean

6.Rindhi antonius,Patean

7.Cahyo Prabowo,Patean

8.Muzaedin.Patean

9.Efendi,pageruyung

10.Andre Cahyo hartoyo,Bandung

11.Anwar Haryono,weleri

12.Juhromi,Weleri

13.Kusno,Kalibogor

14.Santoso,Kalibogor

15.Kuswadi,Temanggung

16.Mardi,Temanggung

17.Tardi,Temanggung

18.Ahmad Subkhi,Pemalang

19.Sugito,Bandung

20.Agus sumatri,jogjakarta

21.Dani Eka Fauzi,Salatiga

22.Rudi Suwandar,Blitar

23.Johan,majalengka

24.Junarto,Temanggung

25.Sutardi,temanggung

26.Bayu,Temanggung

27.Supriyanto,Batang

28.Riyan alvianto,Batang

29.Sarjiun,Batang

30.Kundarso, Semarang

31. TISWANDI, Patean

32.Hariyono,Temanggung

33.Taufik yahya,Temanggung

34.Zanto,Pekalongan

35.Rohmat,Pekalongan

36.Mistahul,Temanggung

37.iLham setyabudi,salatiga

38.Wulandari,selokaton

39.Suripto,Patebon

40.Junaedi,Temanggung

Kamis, 05 November 2020

Cara Beternak Ayam Joper / Jawa Super

 

Budidaya ayam joper sekarang ini bisa menjadi peluang usaha yang menjanjikan, bahkan pemula tidak berpengalaman pun bisa memulainya tanpa kesulitan. Yang dibutuhkan hanya kerja keras dan keuletan agar usaha ayam joper menguntungkan dan jarang mengalami kerugian.

Tetapi tidak ada peternak ayam joper sukses, tanpa mempelajari terlebih dahulu cara beternak ayam joper. Menurut saya belajar beternak itu sangat penting apalagi jika masih peternak pemula, ini bisa menjadi investasi masa depan dengan hasil ternak sangat menggiurkan.

Untuk memulai usaha ternak ayam joper tidak lah membutuhkan modal yang terlalu banyak. Soal bentuk dan luas kandang serta jumlah bibit ayam joper bisa disesuaikan dengan bujet yang dimiliki.  

Ayam Joper merupakan singkatan dari Ayam Jawa Super. Ayam Joper merupakan hasil perkawinan silang antara jantan ayam kampung dan betina ayam petelur. Nama lain ayam joper adalah ayam jawa super, ayam kampung super, ayam kamper dan berbagai macam nama lainnya.

Beternak ayam Joper kini tengah menjadi topik yang ramai di kalangan masyarakat. Banyak keuntungan yang dapat diperoleh dari bisnis ternak ayam Joper ini. Diantaranya ayam Joper memiliki kemampuan tumbuh lebih cepat dari pada ayam kampung biasa sehingga masa panennya pun lebih cepat, harga jual ayam Joper di pasaran cenderung tinggi dan stabil sehingga bisa memberikan keuntungan lebih pada peternak.

Keunggulan ayam Joper ini tidak muncul begitu saja. Namun dikarenakan sifat asli dari indukannya yakni ayam broiler dan ayam kampung atau ayam lokal. Ayam broiler memiliki pertumbuhan yang cepat dan daging yang lebih gemuk. Ayam broiler ini banyak dijual di pasaran untuk konsumsi sehari-hari ataupun bisnis rumah makan.

Sedangkan ayam kampung terkenal dengan rasanya yang sangat enak dan memiliki daya tahan tubuh tinggi dari berbagai macam penyakit unggas. Maka tak heran jika keunggulan-keunggulan tersebut kemudian menyatu dalam spesies baru, yakni ayam Joper sehingga pantas dibanderol dengan harga tinggi.

kali ini saya akan membahas cara beternak ayam joper secara runtut dan tuntas. Berikut langkah mudah cara beternak ayam joper yang bisa anda praktekkan.

1. Persiapan Kandang 

Sebelum memulai usaha budidaya ayam joper, hal pertama yang harus dipersiapkan adalah kandang. Kabar baiknya, kandang untuk ternak ayam joper tidaklah ribet seperti kandang ayam broiler.

Kandang ayam joper lebih mudah pemeliharaan dan perawatannya, meksipun begitu soal ventilasi, kekuatan kandang dan kebersihan harus tetap dibersihkan.

Kandang ayam joper yang pas bisa ditentukan dari usia dan jumlah ayam joper tersebut. Misalnya saja untuk usia 1-2 minggu, per meter perseginya bisa menampung 50 ekor  ayam joper. Umur 3-4 minggu per meter perseginya bisa menampung 25 ekor ayam joper.

Umur 4-6 minggu per meter perseginya dapat menampung 15 ekor ayam joper.

Sedangkan untuk umur 7-8 minggu per meter perseginya dapat menampung 10 ekor ayam dan umur 9 minggu per meter perseginya untuk 5-6 ekor ayam joper.

Jadi dengan perkiraan hitungan di atas, Anda bisa menyiapkan luas kandang yang tepat untuk setiap umur ayam joper.

2. Peralatan 

Peralatan yang harus Anda siapkan di antaranya adalah brooder, yang berguna untuk menghangatkan kandang untuk umur ayam joper hingga 2 minggu.
Kemudian juga nampan plastik, yang berfungsi sebagai wadah pakan selama memelihara brooding. Untuk ayam joper usia 2 minggu ke atas bisa menggunakan tempat pakan dan minum tabung. Selain itu juga kandang butuh sekat untuk memisahkan brooding dan lampu sebagai penerangan.

Di antara persiapan masa brooding ini adalah pemilihan bahan litter, tempat minum ayam, pemanas dan jumlah nampan ransum sesuai dengan jumlah ayam joper. Litter yang digunakan bisa berupa jerami, sekam padi, serutan kayu halus, kertas dan koran.

Namun disarankan untuk menggunakan sekam padi untuk litter karena murah, gampang ditemukan dan tidak bersifat toksik.

Persiapan DOC datang 

untuk awal doc datang persiapan brooding dengan pemanas di nyalakan 30 menit sebelum doc datang, agar suhu stabil dan alas menggunakan kertas koran atau sejenisnya, pakan di tebar pada feeder tray. dan minum juga disediakan, air minum yg diberikan berupa laruran air gula aren / jawa.

dosis 40 gram gula merah/ liter air, Tujuan dari pemberian air gula adalah untuk memulihkan tenaga ayam. Pemberian air gula ini cukup sekali saja, setelah 1/2 – 1 jam setelah itu baru di berikan pakan dan minumnya. setelah 1-2 hari alas kertas koran sudah bisa di ambil

Masa brooding adalah masa-masa yang rawan, karena akan mempengaruhi keuntungan yang akan didapatkan ketika masa panen tiba nanti. 

Pada masa brooding terjadi proses yang disebut hyperplasia (perbanyakan sel), sehingga pada masa tersebutlah perkembangan saluran pencernaan, perkembangan saluran pernapasan dan perkembangan sistem kekebalan terjadi

Masa brooding (berasal dari kata brood yang artinya adalah seperindukan) adalah masa dimana anak ayam masih butuh indukan. Masa brooding pada ayam biasanya sampai umur 10-14 hari.

Ya dalam umur ini risiko kematian bibit ayam joper sangat besar jadi harus diperlakukan dengan hati-hati dan telaten.

Suhu dan kelembapan ideal  

Umur 0 - 7 hari
Suhu udara 31 - 33 derajat celcius, dengan suhu optimal 33 derajat celcius. Kelembapan 30 - 50%
Umur 7 - 14 hari
Suhu udara 29 - 31 derajat celcius, dengan suhu optimal 30 derajat celcius. Kelembapan 40 - 60%
Diatas 14 hari
Suhu udara 26 - 29 derajat celcius, dengan suhu optimal 27 derajat celcius.
Kelembapan 40 - 60%

ketika Kondisi suhu ideal, dimana ayam tersebar merata tidak bergerombol

3. DOC

Kesuksesan beternak ayam joper, sangat ditentukan oleh bibit ayam yang bagus. Jika di persentasi, bibit menyumbang 40% kesuksesan beternak, Karena seahli apapun peternak, kalau pas dapat bibit yang kurang bagus, bisa dipastikan akan ada kegagalan.

 4. Pakan dan Pembesaran

Yang sering di tanyakan oleh peternak pemula adalah “Pakannya pake apa ya? kira kira kebutuhan pakannya sampai panen berapa banyak?

Baik, secara umum, ayam joper menggunakan pakan persis ayam broiler. Dikarenakan ada beberapa fase dalam pertumbuhan ayam : fase starter, fase pembersaran, fase finisher

Setiap masa membutuhkan kebutuhan nutrisi / vitamin sendiri sendiri sehingga kebutuhan pakannya pun berbeda.

Pemberian pakan dengan kadar gizi yang pas juga menjadi faktor yang kesuksesan budidaya ayam joper. Jika dilihat dari biaya operasional ternak ayam joper, sebanyak 60% dialokasikan untuk pakan.

Untuk masa starter bisa menggunakan pakan starter seperti BR1  dll, agar hasil maksimal, pada masa strater pakan sebaiknya diberikan beberapa kali sehari. Minimal 4 – 5 kali dalam sehari yaitu pada pagi, siang, sore dan malam hari. Untuk masa pembesaran bisa menggunakan pakan pembesaran, atau ransum sendiri berupa konsentrat ayam pedaging + bektul + jagung + nasi aking + vitamin mineral, kemudian difermentasi. 

Untuk DOC pakan yang diberikan untuk ayam umur sehari hingga umur 3 minggu mempunyai komposisi protein lebih tinggi dibandingkan periode grower. Kadar protein periode starter mempunyai kadar 20-21 % dan energi metabolisme 3000-3100 kkal energi metabolisme. Sedangkan pada periode grower pakan ayam mempunyai komposisi protein 16-18 %.

Untuk kebutuhan pakan mulai dari umur 1-60 hari, per 100 ekor ayam joper membutuhkan 2 kwintal / 4 karung pakan.

Pada masa ini, ayam sudah mulai di lepas di kandang umbaran / kandang liter.Ayam harus di rawat dengan baik, seperti pemberian pakan dan lain lain harus teratur. Kebersihan kandang, tempat minum, tempat pakan juga harus benar benar dijaga karena sangat rentan tersebar penyakit dari kandang yang kotor. Akan lebih baik jika anda punya probiotik untuk fermentasi pakan dan diberikan di minum

disini saya rekomendasikan menggunakan probiotik SOC HCS, untuk cara penggunaanya, soc diberikan di minum dengan dosis 10 ml utk 60 - 70 liter air + sedikit gula jawa untuk mengaktifkan mikroba soc bisa juga ditambahkan Jamun Nutrisi Hewan 1 Saccet setiap 1 minggu sekali

sedangkan fermentasi pakan dosis yg digunakan 5 tutup SOC + Gula 2 sdm + air 0,5 liter untuk 100 kg pakan, di fermentasi 1 hari


 5. Panen

Ayam joper bisa di panen umur 60-70 hari, tergantung perawatan dan ingin dipanen pada bobot berapa. Anda harus sudah bersiap siap mencari bakul ayam jika usia dan bobot ayam dirasa sudah mencukupi. Ingat, anda telat panen beberapa hari saja sudah bisa mempengaruhi kalkulasi, karena pakan harus anda keluarkan setiap hari.

Untuk pemasarannya Anda bisa menjalin hubungan dengan juragan ayam yang bersedia menampung ayam dalam jumlah yang banyak. Anda juga bisa bekerja sama dengan pemilik restoran dan warung makan sebagai pemasok persediaan ayam. Jika tidak Anda juga bisa menjualnya sendiri ke pasar atau menitipkannya di pedagang sayur kelilling.

 

Demikian ulasan mengenai Cara Beternak Ayam Joper semoga bermanfaat

Pemesanan SOC HCS                                               

Beli via Whatsapp 

 

 

 #joper #ayamjoper #ayamjawasuper #peternakanayam #soc #sochcs #agenhcs #programhcs #komunitashcs #dwijayacorps #nofridwiharmono #pusatinformasihcs #stockisthcs